Makkah sedalam Cinta

MAKKAH SEDALAM CINTA ~ Salim A Fillah Jika kau merindu Makkah, sesekali abaikanlah bayangan tentang gedung-gedung yang menjulang gagah, juga jam raksasa yang berdetak mengabarkan kian dekatnya sa'ah. Tapi biarkan khayal itu menyusuri bukit-bukit yang kini bebatuannya pecah-pecah, yang di tengahnya dulu terjepit sebuah lembah. Di situlah semua bermula, dalam doa di dekat bangunan tua yang tetap terjaga bersahaja. “Ya Rabb kami, sungguh telah kutempatkan sebagian keturunanku di lembah tak bertanaman di dekat rumahMu yang dihormati. Ya Rabb kami, agar mereka mendirikan shalat. Maka jadikanlah hati sebagian manusia merundukkan cinta pada mereka,dan karuniakan pada mereka rizki dari buah-buahan. Mudah-mudahan mereka bersyukur.” [QS. Ibrahim [14]: 37] Mereka yang menyejarah, memulai semuanya dengan keyakinan pada Penggenggam Alam Semesta, bahwa hidup prihatinnya adalah agar sandaran jiwa raganya hanya kepada Allah. Kadang ia memang duka, tapi sedalam cinta. Bayangkanlah kecamuk perasaan...